Pages

Saturday, September 29, 2007

THE COLOURS OF RAMADHAN

Ramadhan tahun ini sangat menyenangkan bagiku, karena pada bulan ini Q masih bisa ngejalanin puasa bareng kelurgaku. Tak terasa umurQ telah menginjak 16 tahun. Itu artinya Q sudah makin dewasa & bisa mandiri. Q teringat masa-masa Ramadhan ketika Q duduk di bangku sekolah dasar. MamaQ sering banget nyuruh Q buat puasa. Coz kalau Q puasa Q dapet uang Rp.1000 dari mamaQ. Itung-itung buat tambahan jajan (he..99x). Tapi semenjak itu Q mikir-mikir lagi kalau Q puasa cuman karena mengharap uang dari mama berarti Q nggak ikhlas ngejalanin puasa. Memang, mulai Q duduk di kelas 1 SD, Q sudah bisa puasa sampai Dhuhur alias Puasa Bedhug. Trus Q coba puasa sampai Ashar & akhirnya Q puasa sampai Maghrib (walupun kadang-kadang ada yang bolong 1 hari J). Namun Q sekarang tahu apa hikmah dibalik puasa itu. Kalau kita ngejalanin puasa iru dengan sungguh-sungguh, ikhlas, & hanya berharap pahala dari Allah, segala apa yang kita harapkan insyaallah akan terwujud. Karena di bulan Ramadhan, Allah tidak segan-segan melimpahkan karunia dan rahmat kepada kita semua. Selain itu juga kita harus sabar dan mensyukuri apa yang kita miliki saat ini, mis: diberi kesehatan, umur yang panjang, teman-teman yang baik yang menghargai kita serta orang-orang yang masih menyayangi kita (bkn cuma pacar lho, Tapi juga ortu & saudara kita). Q sebagai penulis artikel ini juga berbuat demikian. Q juga harus introspeksi diri & menjadi manusia yang lebih baik dari yang sebelumnya. Karena semua maunsia itu pasti mempunyai kesalahan masing-masing. Kalau tahun depan kita nggak bisa ketemu dengan ramadhan lagi, trus apa kita cuma diem diri aja. Coz of that, ayo kita saling memperbanyak berbuat kebajikan karena semakin banyak kita berbuat kebajikan maka semakin besar pula pahala yang kita dapatkan Amieen…

Sunday, September 16, 2007

KEAJAIBAN AIR

Air dalam kitab umat agama Samawi disebut sebagai sumber kehidupan. Di Jepang, seorang ilmuwan membuktikan bahwa air mampu menangkap pesan dan membaca tulisan. Saat dibacakan doa kebaikan dari agama apapun, molekulnya membentuk konfigurasi indah. Saat diperdengarkan kata kasar, molekulnya amburadul.

Islam sendiri sejak awal menggunakan air untuk berwudlu sebelum salat. Bahkan air zam-zam yang selalu dikelilingi doa, mampu menyembuhkan semua penyakit. Di Indonesia, air juga digunakan sebagai media penyembuhan oleh nenek moyang dan berlanjut hingga saat ini.

Di Jepang, Dr. Masaru Emoto dari Universitas Yokohama dengan tekun melakukan penelitian Tentang perilaku Air. Air murni dari mata air di pulau Honshu didoakan secara agama Shinto, lalu didinginkan sampai minus 5 derajat Celcius di laboratorium, kemudian difoto dengan mikroskop elektron dengan kamera kecepatan tinggi. Ternyata molekul air membentuk kristal segi enam yang indah.

Percobaan di ulangi dengan membacakan kata “arigato” (terimakasih dalam bahasa jepang) di dalam botol air tersebut. Kristal kembali membentuk sangat indah. Lalu di coba dengan menghadapkan tulisan huruf Jepang,”Arigato”. Kristal membentuk dengan keindahan yang sama.

Percobaan terus dilakukan. Diputarkan musik simponi Mozart, kristal muncul berbentuk bunga. Ketika Musik heavy metal di perdengarkan, kristal hancur. Selanjutnya di tunjukkan kata “setan” dalam bahasa Jepang. Kristal berbentuk buruk.

Ketika 500 orang berkonsentrasi memusatkan pesan “peace” di depan sebotol air, kristal air tadi mengembang bercabang-cabang dengan indahnya. Dan ketika dicoba dibacakan do’a secara Islam, terbentuk kristal bersegi enam dengan lima cabang daun muncul berkilauan, subhanallah!

Dr. Emoto akhirnya berkeliling dunia melakukan percobaan dengan air di Swiss, Berlin, Prancis, Palestina, dan kemudian di undang ke Markas Besar PBB di New York untuk mempresentasikan temuan pada bulan Maret 2005 lalu. Ternyata air bisa “mendengar” kata-kata, bisa “membaca” tulisan, dan bisa “mengerti” pesan.

Dalam bukunya ” The Hidden Message in Water”, Dr. Masaru Emoto menguraikan bahwa air bersifat bisa merekam pesan, seperti pita magnetik atau compact disk. Semakin kuat konsentrasi pemberi pesan, semakin dalam pesan tercetak di air. Air bisa mentransfer pesan tadi melalui molekul air yang lain.

Temuan ini menjelaskan air putih yang didoakan bisa menyembuhkan si sakit. Dulu, hal ini kita anggap musrik, atau paling sedikit kita anggap sugesti, tetapi ternyata molekul air itu menangkap pesan doa kesembuhan, menyimpannya, lalu vibrasinya merambat kepada molekul air lain yang ada di tubuh si sakit. Tubuh manusia memang 75% terdiri dari air. Otak 74.5%, Darah 82% air. Tulang yang keras pun mengandung 22% air.

Rasulullah saw, bersabda, “ZamZam Lima Syuriba Lahu,” Air zamzam akan melaksanakan pesan dan niat yang meminumnya. Barang siapa minum supaya kenyang,dia akan kenyang. Barang siapa minum dengan niat kesembuhan, Insya Allah dia akan sembuh.

Pantaslah air Zamzam begitu berkasiat karena ia menyimpan pesan doa jutaan manusia selama ribuan tahun sejak Sayyidina Ibrahim.

Temuan ilmuwan Jepang ini membuktikan khasiat doa yang ditransfer melalui air memang nyata. Meksi sejak ribuan tahun sudah dipraktikkan, temuan ini membangunkan kembali kesadaran umat manusia.

MOVIE

THE AMITYVILLE HORROR

Film ini berkisah tentang sebuah rumah yang sangat menyeramkan dimana ada sebuah keluarga yang mengontrak rumah ini. kemudian setelah mereka tinggal beberapa lama ada banyak kejadian buruk yang menimpa mereka seperti dihantui oleh para penunggu rumah tsb. tak hanya itu, dalam kehidupan nyata rumah yang dipakai untuk film ini ternyata memang berhantu dan terkena kutukan bagi siapa saja yang memasuki rumah ini. bahkan juga ada cerita bahwa salah seorang kru membawa skrip film ini kemudian rumah dan orang tsb mati akibat kebakaran rumahnya, namun anehnya yang selamat cuma skrip itu. ihhh.... serem....